Sabtu, 16 Januari 2016
Jadi begini kerja TurboCharger hehe...
Bro dan Mba sis sekalian,sebenarnya ini artikel sudah lama namun saya sibuk untuk ngeShare nya hehe...maklum kelas 3Smk ..... beberapa bulan ke depan mulai bnyak ujian-ujian ...Eh Doain saya ya OtoLovers semoga saya lulus ujian trus dengan nilai yg bagus deh...Upss ! Malahan curhat haha....yawis mzBrow daripada bnyak cingcong mning langsung wae nih Cekidot!!!
Turbo tersusun atas berbagai komponen termasuk turbin, kompresor, shaft, dan casing sebagai bagian utamanya.Penggunaan turbo juga didukung oleh berbagai komponen pendukung seperti pendingin udara, sistem ECU (Electric Control Unit), distribusi oli pelumas, dan lain sebagainya....Turbo atau juga biasa dikenal dengan turbocharger...Awas mas bro kata Guru saya yg biasa saya pangil master itu (maklum lah kuliahnya Lulusan UGM master pula) TurboCharger/SuperCharger beda lohhh....Last...TurboCharger adalah sebuah komponen tambahan motor bakar yang berfungsi untuk menambah jumlah udara yang masuk ke dalam ruang bakar, dengan memanfaatkan energi panas yang terkandung didalam gas buang mesin....Gas buang yang masih mengandung energi panas dilewatkan ke sebuah turbin untuk mengubah energi panas tersebut menjadi energi mekanis putaran poros.....
Sebuah kompresor yang berada satu poros denganturbin, memanfaatkan energi mekanis tadi untukmenyediakan lebih banyakudara ke dalam ruang bakar.Jika pada satu siklus motor bakar udara yang di masukkan ke dalam ruang bakar lebih banyak kuantitasnya, maka dimungkinkan juga dalam satu siklus tersebut, bahan bakar yang di masukkan ke dalam ruangbakar juga menjadi lebih banyak.Pada kondisi normal, udara masuk ke dalam ruang bakar adalah akibat dari gerakan hisapdari torak. Gerakan hisaptorak akan menciptakan tekanan negatif di dalam ruang bakar, yang jika diikuti dengan terbukanya katup manifold, maka udara dalam jumlah tertentu akan masuk ke dalam ruang bakar karena tekanan udara masuk (atmosfer) lebih besar daripada tekanan di dalam ruang bakar.Dan karena putaran siklusmotor bakar bekerja dengan sangat cepat, maka udara yang masuk ke ruang bakar pada saatsiklus hisap berjumlah relatif sedikit.
Jumlah udara yang relatif sedikit ini akan diikuti pula dengan sedikitnya jumlah bahan bakar yang masuk sesuai dengan setting sistem pencampuran bahan bakar di ruang bakar (karburator maupun injeksi). Dengan kondisi ini, daya mesin yang di hasilkan pun relatif rendah pula.Penggunaan turbocharger akan meningkatkan daya keluaran motor bakar. Karena kompresor dari turbo akan meningkatkantekanan dan kuantitas udara yang masuk ke ruang bakar pada saat siklus hisap.Secara otomatis, kuantitas campuran udara dan bahan bakar yang masuk ke dalam ruang bakar pada satu siklus motor akan lebih banyak.Kuantitas campuran bahan bakar dan udara yang lebih banyak inilah yang menghasilkan daya total siklus menjadi lebih besar daripada mesin konvensional yang tidak menggunakan turbo.
Pembangkitan daya yang relatif lebih besar ini, memungkinkan para produsen kendaraan bermotor untuk mendesain mesin dengan kapasitas ruang bakar kecil, namun menghasilkandaya total yang sama dengan mesin berkapasitas besar.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar